Title : [Coretan] US “Mistake”
Cast : Siwon, Yoona and others (maybe)
Disclaimer : All the casts belong to God, their family and their company
Hi guys!
Ini hanya coretan dari FF US “Mistake” version.. aku buat karena banyak banget yang lagi mau baca FF Yoonwon. Sorry, kalau pendek ya
Happy reading!
Author POV
Setelah kejadian beberapa bulan yang lalu Siwon / Dave membocorkan tentang pernikahannya dengan Yoona dan juga kehamilan Yoona, tidak ada satu hari pun hidup mereka tenang. Maksudnya setiap hari ada saja paparazzi dimana-mana yang mengikuti kegiatan mereka, parahnya paparazzi tersebut membawa kamera yang besar-besar, mereka dengan setia menunggu di depan gedung agency Siwon, agency Yoona, apartment Siwon dan apartment Yoona, sampai di depan rumah besar mereka pun ada paparazzi yang wartawan-wartawan. Bahkan saat Yoona dan sahabatnya Yuri mau pergi keluar untuk makan saja, banyak yang mengejar mereka dan bertanya soal kehamilannya.
Okay, Yoona adalah wanita sabar.. mungkin jika para paparazzi itu hanya bertanya seputar kehamilannya dia akan berusaha tidak memikirkannya dan bertindak seolah-olah tidak ada yang mengikuti dirinya dan Yuri. Tetapi tidak untuk sekarang, saat para paparazzi dan beberapa media menyebarkan berita bahwa anak yang dikandungnya bukan anak Siwon, melainkan anak bodyguard lah atau supir atau apapun. Hal ini membuat Yoona sedih, kesal dan belakangan ini dirinya sering stress, bahkan sangat stress. Belum lagi karena beberapa bulan belakangan ini Siwon dan para pemain film “LOVE” melakukan promosi dan menghadiri berbagai premiere di berbagai tempat di dunia karena film ini berhasil memecahkan rekor jadi ya begitulah, Yoona menjadi harus tinggal di rumah besarnya sendiri hanya dengan ditemani sekitar 30 maid-mungkin? yang disewa suaminya sejak mereka menikah.
Memang sih, Yoona tidak setiap hari tinggal di rumahnya sendiri selama Siwon pergi, kadang Yoona tinggal di rumah Yuri atau Sooyoung datang kerumahnya untuk menemaninya. Tetapi tetap saja, walaupun begitu, dirinya tetap membutuhkan suaminya, Siwonnya untuk menemani dan memanjakannya mungkin. Selain itu, Yoona memutuskan untuk tidak mengambil project film lagi karena kehamilannya dan ditambah karena paparazzi dan wartawan. Oh, Yoona tak suka dirinya menjadi pusat perhatian dan tak mau wajahnya berada di halaman depan koran-koran ataupun majalah gosip. Sebenarnya, Yoona merasa bosan harus berada dirumah yang sebesar istana ini sendirian, hanya dengan para maid dan bodyguard. Tapi mau bagaimana lagi, jika dirinya keluar, tamatlah sudah. Ya untung saja Yoona memiliki sahabat-sahabatnya yang selalu setia mendatanginya ketika Yoona meminta. Siapa lagi kalau bukan Sooyoung, Yuri dan Seohyun? Hanya mereka bertigalah yang sangat mengerti Yoona setelah Siwon. Hanya merekalah yang tidak akan membocorkan masalah, obrolan ataupun berita hot news tentangnya ke publik. Hanya merekalah, yang Yoona percaya.
Pagi ini badan Yoona serasa ingin remuk, mungkin karena efek dari kehamilannya dan juga stress yang dialaminya belakangan ini. Hal ini membuat dirinya menjadi malas untuk turun dari tempat tidur mewahnya. Tetapi takdir tidak mengizinkannya, karena iPhone yang berada di meja riasnya bergetar beberapa kali, tanda pesan masuk dan ada 2 nada dering yang menandakan ada panggilan masuk membuat dirinya harus bangkit dan berjalan ke arah meja riasnya. Setelah membuka iPhonenya, pertama Yoona mengecek pesan-pesan yang masuk. Ada satu pesan dari Seohyun yang mengingatkan sore ini dirinya dan Seohyun akan shopping bersama. Dan juga ada satu dari Sooyoung yang memberitahu mungkin hari ini dirinya bisa menginap dirumahnya dan menanyakan apa ada sesuatu yang diinginkan Yoona, karena dia akan membelikannya. Yoona tersenyum kecil melihat perhatian yang diberikan Sooyoung kepadanya.
Dan..
Semyum di wajahnya makin melebar saat melihat ada pesan dari Siwon, pria tampan yang selalu membuat Yoona tersenyum, isi pesannya adalah “Good morning my queen! Take care. I love you and I miss you a lot.”
Tak lama setelah itu, Yoona juga menerima sebuah panggilan masuk, siapa lagi kalau bukan dari suami tersayangnya.
Siwon membuka pembicaraan mereka dengan kata “Hello wife!”
Yoona tersenyum dan menjawab “Oppa kapan pulang? I miss you already.”
Mendengar itu, Siwon tersenyum dan berkata “Mungkin lusa sayang. Pokoknya Oppa janji akan sampai dirumah secepatnya. I miss you too dear.”
Yoona mendesah lalu kemudian menjawab “Hah! Apa pekerjaan Oppa lebih penting? Aku mau Oppa disini hari ini. Aku tidak mau tau! Jika Oppa tidak pulang, aku akan pergi dari rumah dan tidak akan kembali lagi huh!!”
Siwon tertawa “Baiklah-baiklah sayang. Oppa akan usahakan. Jangan marah lagi, wajah cantikmu bisa keriputan nanti.”
Yoona langsung menjawab “Yak Oppa! Kau memang tidak mengerti. Ya sudahlah, jangan telepon aku lagi. Bye!”
Percakapan diantara mereka pun berhenti.
Seharian ini Yoona hanya berada di rumah saja. Dirinya membatalkan acara shoppingnya dengan Seohyun dan juga menyuruh Sooyoung tidak usah menginap dirumahnya hari ini. Yoona bahkan belum makan seharian. Lebih tepat dirinya menangis seharian ini, semua perkataan media, paparazzi, haters maupun fans-fans fanatik Siwon melintasi pikirannya.
Mulai dari “Ceraikan Siwon Oppa kami”
“Kau tidak pantas menjadi istrinya”
“Yoona! Itu pasti bukan anak Siwon kan?”
Dan masih banyak lagi..
Ini membuat dirinya semakin stress ditambah Siwonnya belum pulang selama 4 hari berturut-turut. Hah.. benar-benar.
Semua pikiran ditambah tangisannya seharian ini membuat dirinya akhirnya tertidur. Saat Yoona tertidur, rupanya Siwon pulang. Ya memang waktunya sedikit tidak tepat.
Siwon pun masuk ke kamarnya dan tersenyum melihat Yoona yang sudah tertidur. Tetapi saat dirinya mendekat dan melihat ada air mata di wajah istrinya, dirinya menjadi merasa bersalah dan sedih. Siwon pun duduk disamping ranjang lalu mencium kepala Yoona dan berbisik “Maafkan Oppa sayang.”
Setelah mandi, Siwon memutuskan untuk menghubungi Sooyoung untuk bertanya soal Yoona. Sooyoung pun menceritakan semuanya mulai dari stress yang Yoona alami, kesedihan Yoona karena banyak yang berkata dirinya tidak cocok untuk Siwon dan berbagai detail lainnya. Siwon pun mengucapkan terima kasih dan setelah telepon mereka terputus, Siwon menghubungi managernya, menyuruhnya untuk membatalkan semua kontrak walaupun harus membayar denda, dirinya juga berkata tidak akan ikut promosi di filmnya lagi dan menyuruh managernya untuk mempersiapkan pesawat pribadi yang dimiliki Siwon karena dirinya memutuskan untuk belibur ke Maldives dengan istrinya besok. Managernya sempat bingung dan mau menanyakan alasannya, tetapi karena mendengar suara Siwon yang lumayan tegas dan waktu pun sudah cukup larut, managernya langsung mengiyakan saja. Sebelum menutup telepon, Siwon juga mengingatkan managernya untuk membooking villa atau tempat tinggal khusus yang tidak ada orang lain selain mereka dan maid-maid yang dibawa Siwon nantinya. Kenapa membawa maid juga? Karena maid yang ada di rumah Siwon itu sudah terlatih dan para maid itu juga sudah menandatangani perjanjian bahwa mereka berjanji tidak akan membocorkan apapun soal kehidupan pribadi Siwon dan Yoona, dan jika mereka melakukannya, mereka akan dipenjara.
Pagi ini, Yoona merasakan ada yang beda ketika dirinya membuka matanya. Setelah membuka matanya, Yoona akhirnya sadar jika dirinya tidur di tangan kekar Siwon. Dan tangan Siwon satu lagi digunakan Siwon untuk memeluk pinggangnya.
Senyuman otomatis merekah di wajah putih Yoona. Wanita mana sih yang tidak suka diperlakukan seperti ini oleh suami yang dicintainya?
Karena Yoona terlampau senang, dirinya mengecup bibir Siwon beberapa kali. Inilah yang membuat Siwon akhirnya terbangun dan hanya butuh beberapa detik setelah itu, senyum indah muncul di wajah Siwon. Mungkin para fangirlsnya akan berteriak histeris jika melihat kondisi Siwon saat ini.
Siwon kemudian bersuara “Morning my pretty wife.”
Yoona lagi-lagi tersenyum dan menjawab “Morning too, my sweet husband.”
Siwon langsung menarik Yoona kedadanya, mencium puncak kepala Yoona lama lalu berkata “Oppa punya sesuatu untukmu sayang.”
Yoona pun langsung menjawab “Apa?”
Baru saja Siwon mau menjawab, Yoona sudah bersuara lagi “Oh ya, apa Oppa membeli pesanan yang kuberitahu sebelum Oppa pergi?”
Siwon menggelengkan kepalanya.
Raut wajah Yoona langsung berubah drastis. Yoona juga langsung mendorong tubuh Siwon agar dirinya tidak lengket dengan Siwon lagi.
Well, walaupun begitu, Siwon tidak marah. Siwon malah tertawa melihat tingkah lucu istrinya itu.
“Yak! Oppa! Aku kan ingin makan macaron dari Paris itu!”
“Kita bisa membeli macaron di America juga Yoong..”
“Aku tidak mau Oppa! Aku kan sudah bilang.”
“Ya, mau bagimana lagi. Oppa lupa, Oppa kan kesana tidak cuma untuk membeli apa yang kau inginkan melainkan sebenarnya untuk press conference dan pemotretan 3 majalah. Jadi Oppa sibuk sayang.”
“Oppa tidak usah sok sibuk. Aku sudah bilang kan kalau Oppa lupa membelinya lagi kali ini, Oppa tidak boleh tidur denganku selama sebulan. Bahkan kalau bisa Oppa tidak usah pulang ke rumah ini sebulan!!!!”
“Yak! Choi Yoona! 4 hari aku meninggalkanmu, kau ternyata sudah begini. Ah.. Choi Siwon, istrimu sangat jahat!”
“Siapa yang Oppa bilang jahat, HAH?”
“You”
Siwon sudah akan memeluk Yoona tetapi kemudian ia mengurungkan niatnya itu karena Yoona tiba-tiba berteriak
“AND NO TOUCHING!”
Siwon pura-pura mengelus dadanya dan becanda dengan berkata “Kemana istriku yang selalu lembut seperti malaikat? Apakah kau benar-benar Yoona yang ku kenal? Sepertinya bukan ya? Karena istriku, Yoonaku tidak pernah berteriak seperti ini kepadaku. Cepat kembalikan Yoonaku yang seperti malaikat itu.. aku mencintai malaikatku.”
Mendengarnya, entah mengapa air mata keluar dari kedua mata indah Yoona. Siwon yang melihatnya juga sangat sangat terkejut. Yoona biasanya tidak pernah begini.
Siwon langsung membawa Yoona ke pelukkannya dan berkata “Oh.. Sorry baby. Oppa hanya becanda.. hm..”
Yoona dengan suaranya yang terbata-bata menjawab “Ani, aku yang salah Oppa. Aku sudah berteriak seperti nenek sihir tadi. Sorry Oppa jika perkataanku menyakitimu tadi.”
Siwon mengecup kepala Yoona lembut. Ah, Yoonanya kembali..
Siwon lalu bersuara “Jadi mengapa kau nangis sayang? Oppa tidak marah karena kau berteriak, malah Oppa suka karena selama ini kau selalu berperilaku seperti seorang Queen terhormat.”
Yoona terkekeh dan menjawab “Aku takut Oppa tidak mencintaiku lagi karena melihat aku berteriak seperti itu. Aku juga terkejut kenapa aku berteriak karena hal seperti itu. Sorry Oppa.”
Siwon langsung mengecup bibir Yoona dan menghapus air mata yang kembali mengalir lalu menjawab “Hey sayang.. Kau harus percaya pada Oppa. Mau bagaimanapun perilaku, sikap dan apapun kekuranganmu, Oppa tetap akan mencintaimu. Hanya kau sayang. Oppa hanya dapat melihatmu sayang. Percayalah okay?”
Mendengar ucapan Siwon, Yoona menangis lagi.
Siwon sejenak bingung dengan perubahan emosi sangat cepat yang dialami istri tercintanya.
Ah, Siwon baru tersadar kalau Yoona kan sedang hamil.. jadi inilah yang membuat emosi Yoona berubah cepat.
Dan oh. Karena menenangkan Yoona tadi, Siwon lupa kalau macaron yang Yoona inginkan harusnya sudah ada di meja makan. Tadi, Siwon hanya mau menggoda Yoona.. tak disangka, Yoona begitu kesal tadi. Haha. Mana mungkin Siwon melupakan pesanan yang sudah sangat diinginkan istrinya sejak satu minggu yang lalu.
Dan ya satu lagi.. pesawat pribadi Siwon sekarang harusnya sudah ada di bandara.
Oh Siwon.. mungkin rencanamu kali ini akan berantakan karena waktu keberangkatannya harus diundur 1 jam lebih mengingat sekarang saja mereka masih berada di atas tempat tidur.
Saatnya mencari ide Siwon.. mencari ide bagaimana caranya membawa Yoona ke bandara dan naik pesawat tanpa tau jika kau menyiapkan tempat special untuk menghibur dirinya.
THE END
Sorry kalau ceritanya membosankan. Aku buat cerita ini in hurry banget karena aku baca comment di coretan yang kemarin aku post, banyak yang mau baca cerita YoonWon.. jadi aku usahakan aja. This is it.
Don’t forget to comment..
Thankyou readers~~